Who's feel the same what i feel? He was gone but still here. Goodbye Paul, and i'll tell you all about it when i see you again
Let Me Talk Aloud Here
hi, its me Vita.
Friday, 10 April 2015
Sunday, 6 April 2014
serendipity
aku tak mau yang muluk muluk. adanya kamu disini sudah cukup membuat rasa syukurku menumpuk. ini mungkin tak sebanding dengan "sepageti yang kamu bikin" tapi ini sebanding dengan bunga mawar kusut.
setengah lima sore
hai, aku sudah mendengar ceritamu dari teman temanmu. yaa, kalau kau memang lebih bahagia dengan dia, aku bisa apa? mungkin di antara kita, akulah yang paling dilema. maju menghadang jurang atau mundur menginjak landak. jurang itu dalam, gelap, dan mengerikan. aku bisa hancur lebur dan sulit ditemukan kalau jatuh ke dalamnya. sama seperti saat mengingatmu, kamu memberiku ribuan harapan untuk kumiliki padahal kamu sendiri ternyata milik orang lain. Kurang ajar.
sedangkan,aku juga tak mau mundur dan menginjak landak. aku takut landak, aku tidak suka landak, aku tidak mau terluka duri landak. ya, aku tidak mau lagi terluka karena kamu. baiklah aku akan menunggu. entah berapa lama waktu yang aku butuhkan untuk mendapat sebuah ketulusan yang akan membantuku maju meleangkah melewati jurang. aku ingin bahagia tanpa luka. hanya saja aku bukan seorang tuna netra, aku tidak tuli, aku punya hati. aku tidak bisa purapura buta dan tidak mendegar semua tentag kamu dengan yang baru. tapi tenanglah, aku mahir dalam hal ini. aku pandai menata rapi perasaan, membungkusnya dengan senyuman, dan menimbunnya serapat-sedalam-mungkin dalam hati. dan ketika bibir tak sanggup lagi bicara, biarkan aksara yan berlaga
sedangkan,aku juga tak mau mundur dan menginjak landak. aku takut landak, aku tidak suka landak, aku tidak mau terluka duri landak. ya, aku tidak mau lagi terluka karena kamu. baiklah aku akan menunggu. entah berapa lama waktu yang aku butuhkan untuk mendapat sebuah ketulusan yang akan membantuku maju meleangkah melewati jurang. aku ingin bahagia tanpa luka. hanya saja aku bukan seorang tuna netra, aku tidak tuli, aku punya hati. aku tidak bisa purapura buta dan tidak mendegar semua tentag kamu dengan yang baru. tapi tenanglah, aku mahir dalam hal ini. aku pandai menata rapi perasaan, membungkusnya dengan senyuman, dan menimbunnya serapat-sedalam-mungkin dalam hati. dan ketika bibir tak sanggup lagi bicara, biarkan aksara yan berlaga
Friday, 27 December 2013
Friday, 25 October 2013
Read what's @benzbara write.. This is the best pain ever..
40 atau lebih hal yang harus aku syukuri dan ucapkan terima kasih kepadamu setelah kau pergi
1. terima kasih sudah mencintaiku.
2. terima kasih sudah mengungkapkan bahwa kau mencintaiku.
3. terima kasih sudah berkata aku rindu kepadamu, kepadaku.
4. terima kasih sudah mengirim pesan selamat tidur kepadaku di setiap malam.
5. terima kasih sudah membuatku tersenyum dengan pesan selamat pagi di setiap aku terbangun keesokan harinya.
6. terima kasih sudah menerimaku.
7. terima kasih sudah bersedia untuk aku cintai.
8. terima kasih sudah sempat menitipkan dan mempercayakan hatimu untukku.
9. terima kasih untuk setiap pelukan. yang sebentar, yang lama. (tapi kita lebih sering lama)
10. terima kasih untuk setiap kecupan. di pipi, di bibir, di mana pun yang pernah kita lakukan.
11. terima kasih untuk perjalanan yang tidak pernah aku bayangkan.
12. terima kasih untuk pengalaman yang tidak terlupakan.
13. terima kasih untuk kenangan yang manis.
14. terima kasih untuk waktu yang sudah kau berikan.
15. terima kasih sudah memperhatikan kesehatanku.
16. terima kasih sudah menjadi inspirasi untuk tulisan-tulisanku.
17. terima kasih untuk setiap tawa yang disebabkan olehmu.
18. terima kasih sudah memperlihatkan dan mengenalkanku ke sudut dunia lain yang baru
19. terima kasih untuk hal-hal yang baru.
20. terima kasih untuk debar bahagia yang kurasakan setiap menjelang bertemu kau.
21. terima kasih sudah menunggu.
22. terima kasih sudah menyediakan waktu untukku meski kau sudah tidak lagi boleh menyediakan waktu untukku.
23. terima kasih untuk kesabaranmu menghadapiku.
24. terima kasih untuk setiap percakapan tengah malam yang membuatku tidur selalu larut.
25. terima kasih untuk pemberian yang sekarang (dan nanti akan masih) aku kenakan.
26. terima kasih untuk lagu-lagu kesukaanmu yang kau bilang mengingatkanmu kepadaku.
27. terima kasih untuk hari-hari yang menyenangkan.
28. terima kasih untuk khayalan-khayalan masa depan yang sering kita tertawakan.
29. terima kasih sudah mendengarkanku berbicara.
30. terima kasih sudah membuatku merasa dibutuhkan.
31. terima kasih sudah mencoba untuk bertahan.
32. terima kasih sudah memberiku kesempatan.
33. terima kasih untuk setiap kemesraan.
34. terima kasih untuk tetap ada.
35. terima kasih untuk tidak benar-benar pergi.
36. terima kasih atas semua hal yang membuatku berterima kasih.
37. terima kasih untuk setiap mimpi-mimpi.
38. terima kasih untuk masih ada di sini.
39. terima kasih sudah memulai.
40. terima kasih sudah mengakhiri.
2. terima kasih sudah mengungkapkan bahwa kau mencintaiku.
3. terima kasih sudah berkata aku rindu kepadamu, kepadaku.
4. terima kasih sudah mengirim pesan selamat tidur kepadaku di setiap malam.
5. terima kasih sudah membuatku tersenyum dengan pesan selamat pagi di setiap aku terbangun keesokan harinya.
6. terima kasih sudah menerimaku.
7. terima kasih sudah bersedia untuk aku cintai.
8. terima kasih sudah sempat menitipkan dan mempercayakan hatimu untukku.
9. terima kasih untuk setiap pelukan. yang sebentar, yang lama. (tapi kita lebih sering lama)
10. terima kasih untuk setiap kecupan. di pipi, di bibir, di mana pun yang pernah kita lakukan.
11. terima kasih untuk perjalanan yang tidak pernah aku bayangkan.
12. terima kasih untuk pengalaman yang tidak terlupakan.
13. terima kasih untuk kenangan yang manis.
14. terima kasih untuk waktu yang sudah kau berikan.
15. terima kasih sudah memperhatikan kesehatanku.
16. terima kasih sudah menjadi inspirasi untuk tulisan-tulisanku.
17. terima kasih untuk setiap tawa yang disebabkan olehmu.
18. terima kasih sudah memperlihatkan dan mengenalkanku ke sudut dunia lain yang baru
19. terima kasih untuk hal-hal yang baru.
20. terima kasih untuk debar bahagia yang kurasakan setiap menjelang bertemu kau.
21. terima kasih sudah menunggu.
22. terima kasih sudah menyediakan waktu untukku meski kau sudah tidak lagi boleh menyediakan waktu untukku.
23. terima kasih untuk kesabaranmu menghadapiku.
24. terima kasih untuk setiap percakapan tengah malam yang membuatku tidur selalu larut.
25. terima kasih untuk pemberian yang sekarang (dan nanti akan masih) aku kenakan.
26. terima kasih untuk lagu-lagu kesukaanmu yang kau bilang mengingatkanmu kepadaku.
27. terima kasih untuk hari-hari yang menyenangkan.
28. terima kasih untuk khayalan-khayalan masa depan yang sering kita tertawakan.
29. terima kasih sudah mendengarkanku berbicara.
30. terima kasih sudah membuatku merasa dibutuhkan.
31. terima kasih sudah mencoba untuk bertahan.
32. terima kasih sudah memberiku kesempatan.
33. terima kasih untuk setiap kemesraan.
34. terima kasih untuk tetap ada.
35. terima kasih untuk tidak benar-benar pergi.
36. terima kasih atas semua hal yang membuatku berterima kasih.
37. terima kasih untuk setiap mimpi-mimpi.
38. terima kasih untuk masih ada di sini.
39. terima kasih sudah memulai.
40. terima kasih sudah mengakhiri.
Subscribe to:
Posts (Atom)